Langkah Yang Disiapkan Untuk Menyambut Full Day School

Medini, Gajah Kabupaten Demak – Keluarga besar Yayasan Pendidikan Islam Nurul Huda mengadakan halal bihalal di MA Nurul Huda Medini pada tanggal 15 Juli 2017 dengan mengambil tema “dengan halal bihalal kita tingkatkan  silaturahim dan meningkatkan  profesionalisme dalam bekerja”. Halal bihalal di hadiri semua guru dan karyawan di yayasan Nurul Huda dan acara ini dibantu pengurus Pimpinan Komisariat IPNU IPPNU untuk kelancaran acara.

Yayasan Nurul Huda yang yang didirikan oleh KH. Ahmad Sirodj (alm) dari tahun 1987 terus memperbaiki diri untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pendidikan. Pendidikan yang sudah didirikan meliputi Madin, Awaliyah, MTs dan MA yang sudah berjalan baik. Disini yayasan ini juga menjadi salah pusat kader-kader IPNU IPPNU di Kecamatan Gajah.

Halal bihalal kemarin dimanfaatkan yayasan untuk member pengarahan kepada guru dan kariyawan untuk meningkatkan profisionalisme dalam bekerja, setelah adanya isu FDS (Full Day School) yayasan berusaha terus memperbaiki system pendidikan madrasah.

Yayasan Nurul Huda Medini sangat menolak adanya FDS diterapkan di Indonesia, karena banyak dampak negative bagi madrasah dan pesantren. Ketua yayasan Drs. H. Abdul Khalim sangat menolak dan kecewa kepada bupati Demak yang mendukung FDS, maka dari itu yayasan Nurul Huda akan menyiapkan langkah-langkah apabila FDS diberlakukan.

“apabila FDS diberlakukan, yayasan Nurul Huda Medini akan mendirikan MI (Madrasah Ibtidaiyah) supaya system pembelajaran dimadrasah tidak tercampur dengan SD. Karena ada wacana pemerintah akan menggabungkan SD dan Madin, Mts dengan awaliyah dan seterusnya. Yayasan juga tidak bingung dengan guru, karena calon guru yang ingin jadi guru banyak sekali diluar sana yang siap” ucapnya ketua yayasan.

Ketua yayasan termasuk pengurus KUD Pringgodani juga menyampaikan beberapa pengalamannya saat di Makasar acara HUT Koperasi, salah satunya tentang koperasi yang diterapkan di sekolah yang dapat penghargaan. Dari pengalaman itu pak Halim (nama panggilannya) akan mencoba meniru untuk di terapkan di madrasah dibawah naungan yayasan Nurul Huda Medini. Sebelum diterpakan akan di kaji dan didiskusikan antar layak atau tidak ketika diterapkan di madrasah.

Setelah berakhirnya halal bihalal guru-guru di tingkat pendidikan mengadakan rapat-rapat sendiri untuk mempersiapakan awal tahun pelajaran dan meningkatkan pendidikan. (MCA)

mchoirulanwar

mchoirulanwar

2 Comments

Leave a Reply