Irfan Khamid soal diturunkanya usia IPNU : Fokus komisariat!

Ketua Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PW IPNU) Jawa Tengah rekan Irfan khamid mengajak seluruh kader pelajar Nahdlatul Ulama khususnya di Jawa Tengah untuk menggandeng anak anak yang berada disekolah (komisariat) dan harus menjadi titik fokus tersendiri dalam merekrut kadernya.

“diturunkanya usia IPNU dari 27 menjadi 24 menjadi alarm bagi semua kader untuk menyiapkan diri sedini mungkin untuk memegang estafet kepemimpinan pada kepengurusan berikutnya.” Pangkasnya dalam sambutan yang disampaikan pada pelantikan PW IPNU & IPPNU Jawa Tengah seperti yang disiarkan oleh akun youtube resmi PW IPNU Jateng 180 Chanel, Minggu (19/03/2023).

Dalam kesempatanya Irfan juga menuturkan bahwa diturunukanya usia IPNU tidak menjadi halangan, justru dengan usia yang muda IPNU mampu berfikir secara matang, bersikap secara dewasa dan bertindak secara profesional.

“Perilaku yang demikian jika terdapat pada seluruh pelajar hari ini, maka jaminan dimasa depan tidak lain adalah peradaban bangsa yang maju dan berkeadaban.” Kata Irfan.

Barulah Irfan menyatakan bahwa kader IPNU harus mampu untuk sesegera mungkin mempersiapkan diri dan mengambil peran dalam menggerakan perubahan dan kemajuan.

Irfan juga menambahkan bahwa komisariat sebagai organizational strength, artinya Komisariat harus menjadi basis IPNU dan bagaimana IPNU memberdayakan kader kader yang berada di komisariat, sehingga perlu perhatian lebih kedepan. Irfan menyatakan bahwa komisariat adalah lahan potensial IPNU dan IPPNU dalam menggarap kadernya.

Leave a Reply